Hai Minna-san......... Bertemu lagi dengan saya Rafi Ramdhani, pada postingan kali ini saya akan membahas tentang Konfigurasi PPPoE Server Dan PPPoE Client di Mikrotik, penasaran kan ? Yuk Simak blog ini.
A. Pengertian
Point-to-Point Protocol over Ethernet (PPPoE) adalah protokol jaringan untuk mengenkapsulasi Point-to-Point Protocol (PPP) frame dalam frame Ethernet. Hal ini digunakan terutama dengan layanan DSL di mana pengguna individu terhubung ke modem DSL over Ethernet dan di dataran jaringan Ethernet Metro. Ini dikembangkan oleh UUNET, Redback Networks dan RouterWare (sekarang Wind River Systems) dan tersedia sebagai informasi RFC 2516.
B. Latar Belakang
Dengan Menggunakan Metode PPPoe ini Kita dapat menghubungkan Perangkat satu dengan yang lainnya agar jaringan nya tetap aman tanpa gangguan dari jaringan luar.
C. Maksud Dan Tujuan
Tujuannya adalah untuk Melindungi jaringan dari gangguan dari jaringan luar seperti netcut.
D. Alat Dan Bahan
- Laptop
- 2 router mikrotik
- Kabel utp
- Koneksi internet
E. Jangka Waktu Pelaksanaan
Waktu yang di butuhkan sekitar 30 menit
F. Tahap Pelaksanaan
konfigurasi PPPoE Server
1. Pertama Masuk Ke Winbox kalian, Lalu masuk ke Interface, untuk menentukan Ethernet berapa yang akan kita pakai untuk membuat PPPoE Server, Disini saya menggunakan ether3 kemudian saya tandai dengan memberikan comman dengan nama PPPoE Server
2. Lalu masuk ke IP> Address List > Klik Add / (+), seting ip untuk eth yang di gunakan untuk share koneksi dengan router client.
3. Setelah setting ip selesai lalu klik menu Ip Pool. Lalu Tambahkan dengan Klik (+).
Catatan !!!"
Name= di isi sesuiai keinginan
Addresses =di range ip dari ip yang di gunakan untuk eth 3
Next Pool = none
Addresses =di range ip dari ip yang di gunakan untuk eth 3
Next Pool = none
4. setelah itu klik menu PPP lalu masuk ke tab Profiles
Catatan !!!"
Name = di isi sesuai keinginan
Local Addres =di isi ip yang di setting untuk eth 3 tadi
Remote Address = pilih nama ip pool yang di buat tadi
Local Addres =di isi ip yang di setting untuk eth 3 tadi
Remote Address = pilih nama ip pool yang di buat tadi
5. Lalu masuk ke tab Secret lalu klik "+"
Catatan !!!"
Name = ppp1
Password = di isi untuk password PPPoE client nanti
Service= pppoe
Profile = di isi profile yang di buat tadi
Password = di isi untuk password PPPoE client nanti
Service= pppoe
Profile = di isi profile yang di buat tadi
6. masuk ke tab PPPoE SERVER lalu "+" pppoe server binding
Catatan !!!"
Service Name = service
interfaces = pilih eth yang di gunakan nutuk menghubungkan PPPoE client
Default Profil =di isi profile yang di buat tadi
interfaces = pilih eth yang di gunakan nutuk menghubungkan PPPoE client
Default Profil =di isi profile yang di buat tadi
7. masuk ke tab interfaces lalu tambah
Catatan !!!"
Name =pppoe-in1
user = bisa di isi bisa tidak
user = bisa di isi bisa tidak
konfigurasi PPPoE Client
1. Pertama Buka Winbox di Router Client, lalu klik menu PPP, pada tab interfaces klik "+" pppoe client, interfaces di isi eth yang terhubung dengan ppoe server
2. Pada Tab Dial Out
Catatan !!!"
User = di isi yang di setting di pppoe Server tadi
Password = di isi password yang di setting di pppoe server tadi
Profile = default
Password = di isi password yang di setting di pppoe server tadi
Profile = default
3. Jika Sudah Coba ping ke Internet
G. Kesimpulan
Dengan Menggunakan PPPoe maka kita dapat terlindungi serangan dari jaringan luar.
H. Referensi
http://retnotkjsakti.blogspot.co.id/2017/02/konfigurasi-pppoe-server-dan-pppoe.html
No comments
Emoticon